Universitas Brawijaya (UB) sukses menggelar Pemilihan Raya (PEMIRA) Eksekutif Mahasiswa (EM) tahun 2024. Melalui sistem e-voting yang efisien, mahasiswa UB telah memilih pemimpin baru mereka. Pasangan Azka Rasyad dan Muhammad Ghifari keluar sebagai pemenang dengan perolehan suara terbanyak, yakni 49,04%.
Pemilihan Raya (PEMIRA) adalah wujud pemerintahan mahasiswa (Student Government) yang menjadi sarana pembelajaran demokrasi bagi mahasiswa. Ajang ini merupakan miniatur kehidupan demokrasi Indonesia sekaligus momen penting pergantian kepemimpinan mahasiswa di kampus.
Tahun ini, PEMIRA Eksekutif Mahasiswa (EM) Universitas Brawijaya mengadopsi sistem e-vote yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan transparansi dalam proses pemilihan. Proses e-vote berlangsung serentak pada 20 November 2024 melalui platform resmi yang disediakan oleh Direktorat Teknologi Informasi (DTI) UB, yang dapat diakses oleh seluruh mahasiswa, termasuk dari Fakultas MIPA.
“Sebanyak 4.156 mahasiswa FMIPA terdaftar sebagai pemilih, dengan pelaksanaan e-vote difasilitasi di laboratorium komputer Gedung Graha Sainta UB lantai 3, ruang 3.3 dan 3.4.” Ungkap Kepala Tata Usaha FMIPA, Jarot Sunarto. Informasi terkait jadwal pemilihan telah disampaikan melalui berbagai media sosial resmi mahasiswa, namun jumlah mahasiswa FMIPA yang berpartisipasi terbilang rendah, hanya 176 dari total 4156 mahasiswa yang terdaftar. Angka ini merupakan yang terendah di antara seluruh fakultas di UB.
Dalam Pemira kali ini, tiga pasangan calon beradu visi dan misi untuk meyakinkan mahasiswa. Selain pasangan pemenang, terdapat pasangan Satria Anugra Pratama dan Nazwan Rizqi yang meraih 33,90% suara, serta pasangan Yusuf Yunair dan Nashwa Salsabila dengan perolehan 9,34%. Ketiga pasangan calon memanfaatkan media digital untuk mendekatkan diri dengan para pemilih.
Proses penghitungan suara dilakukan secara otomatis setelah waktu pemilihan berakhir pada pukul 16.00 WIB. Hasil akhir Pemira UB 2024 disiarkan langsung melalui kanal YouTube Kemahasiswaan UB. Pemira UB 2024 menjadi bukti nyata bahwa demokrasi kampus adalah langkah awal mencetak pemimpin masa depan. Semua pihak berharap hasil Pemira kali ini dapat membawa kemajuan dan energi baru bagi Universitas Brawijaya dan seluruh mahasiswa. (yog)
