Buka Akses Monitoring Studi, FMIPA UB Undang Orang Tua Mahasiswa Angkatan 2023-2024 dalam Sosialisasi SIAM

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Brawijaya (FMIPA UB) menyelenggarakan sosialisasi Sistem Informasi Akademik Mahasiswa (SIAM) bagi orang tua/wali mahasiswa FMIPA UB angkatan 2023 dan 2024 pada Sabtu-Minggu, 8-9 Maret 2025, di Hall Gedung MIPA CENTER FMIPA UB.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada orang tua mengenai cara memantau perkembangan akademik putra-putri mereka secara daring. Selain itu, sosialisasi ini diharapkan dapat membangun komunikasi yang baik antara pihak Fakultas dan orang tua mahasiswa guna meminimalisir kesalahpahaman terkait aspek akademik mahasiswa.

Acara ini dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan Bidang Akademik (WD 1), Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni (WD 3), Kasubag Akademik, Kemahasiswaan, Alumni, Kerja Sama, dan Kewirausahaan Mahasiswa, serta Kasubag Kepegawaian dan Keuangan. Para orang tua mahasiswa juga turut hadir dalam kegiatan ini.

Kedatangan orang tua/wali mahasiswa dibagi menjadi dua sesi: angkatan 2023 pada Sabtu, 8 Maret 2025, dan angkatan 2024 pada Minggu, 9 Maret 2025. Sosialisasi ini dilaksanakan secara hybrid, yang dihadiri oleh 67 orang tua secara luring, 600 peserta melalui Zoom, dan 125 peserta melalui YouTube.

Dalam sambutannya, Dekan FMIPA, Ratno Bagus Edy Wibowo, S.Si., M.Si., Ph.D, menyampaikan bahwa SIAM hadir sebagai solusi bagi orang tua untuk lebih mudah mengakses informasi akademik anak mereka, seperti jadwal kuliah, nilai, status kehadiran, serta pembayaran biaya kuliah.

Kami mengajak Bapak dan Ibu untuk berperan serta aktif dalam memberikan motivasi dan membangun komunikasi yang terbuka dengan anak-anak. Kami telah menyediakan fasilitas Sistem Informasi Akademik agar Bapak dan Ibu dapat memperoleh informasi seluas-luasnya terkait akademik, organisasi, maupun perkuliahan ananda,” papar Dekan.

Wakil Dekan Bidang Akademik (WD 1), Nurjannah, S.Si., M.Si., Ph.D, berharap orang tua dapat menjadi mitra akademisi FMIPA UB dalam mendukung studi mahasiswa. “Banyak mahasiswa yang lebih mendengarkan orang tua dibandingkan dosen. Oleh karena itu, kerja sama antara dosen dan orang tua sangat diperlukan. Jika ada permasalahan akademik yang terjadi, kami harap orang tua dapat segera berkomunikasi dengan kami,” ujar Nurjannah.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan (WD 3), Prof. Chomsin Sulistyo Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D, dalam paparannya menyoroti permasalahan studi yang kerap dialami mahasiswa di semester akhir. Menurutnya, beberapa mahasiswa terkena evaluasi studi atau bahkan drop out karena tidak memenuhi syarat kelulusan. “Salah satu permasalahan utama adalah mahasiswa yang baru menyadari di semester 14 bahwa SKS mereka tidak mencukupi, atau masih memiliki nilai E yang menghambat kelulusan. Oleh sebab itu, kami meminta peran serta aktif dari orang tua dalam memonitor perkembangan akademik ananda,” paparnya.

Pada sesi puncak, presentasi SIAM dibawakan oleh Kasubag Akademik, Kemahasiswaan, Alumni, Kerja Sama, dan Kewirausahaan Mahasiswa, Ika Wuriyanti, S.E., M.M. Ika menjelaskan tentang presensi mahasiswa, jadwal kuliah, jadwal ujian, absensi, rekap hasil studi, dan tugas akhir. Selanjutnya, Kasubag Kepegawaian dan Keuangan, Yudie Wiro Eko Setyawan, S.Si., menjelaskan tentang sistem keuangan, SIBAKU (Sistem Bantuan Keuangan), UKT, dan IPI.

Para peserta mendapatkan panduan langsung mengenai cara mengakses dan menggunakan SIAM, termasuk langkah-langkah login, navigasi dalam sistem, serta fitur-fitur utama yang tersedia. Selain itu, sesi tanya jawab juga diadakan untuk menjawab berbagai pertanyaan serta kendala yang mungkin dihadapi oleh orang tua dalam penggunaan sistem ini.

Banyak orang tua menyambut baik inisiatif ini karena mereka merasa lebih mudah dalam memantau perkembangan akademik anak-anak mereka tanpa harus menunggu laporan dari pihak kampus atau mahasiswa sendiri.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para orang tua dapat lebih aktif dalam mendukung prestasi akademik mahasiswa serta menjalin komunikasi yang lebih baik dengan pihak Fakultas. Sosialisasi semacam ini juga akan terus dilakukan secara berkala guna memastikan seluruh pihak dapat memanfaatkan teknologi akademik dengan optimal. (yog)